Tugas Individu E-Commerce _Riviali Juli Alamanda 1401154415_MB 38 02


Riviali Juli Alamanda AH (1401154415)MB 38 02

  1. Resume capter 8

Internet bisa :

  • Menimbulkan kejahatan baru
  • Mempengaruhi lingkungan
  • Mengancam nilai sosial

Empat kategori utama masalah :

  • Hak informasi
  • Hak milik
  • Pemerintahan
  • Keamanan dan kesejahteraan umum

Konsep Dasar Etika

  • Etika
  • Tanggung jawab
  • Akuntabilitas
  • Kewajiban
  • Karena proses

Proses untuk menganalisis dilema etika:

  • Identifikasi dan jelaskan fakta
  • Tentukan konflik atau dilema dan identifikasi nilai orde tinggi yang terlibat
  • Identifikasi para pemangku kepentingan
  • Identifikasi pilihan yang bisa Anda ambil
  • Identifikasi konsekuensi potensial dari pilihan Anda

Hak dan Informasi

  • Pribadi

Hak moral individu dibiarkan sendiri, bebas dari pengawasan, atau gangguan dari individu atau organisasi lain

  • Informasi privasi

Informasi yang dikumpulkan di

Informasi yang dikumpulkan di E-commerce

Data yang dikumpulkan meliputi

  • Informasi pribadi yang dapat diidentifikasi (PII)

Informasi anonim

-Jenis data dikumpulkan

Nama, alamat, telepon, e-mail, jaminan sosial

Rekening bank dan kredit, jenis kelamin, usia, pekerjaan, pendidikan

Preferensi data, data transaksi, data clickstream, tipe browser

Social Networks and privacy

  • Jaringan sosial

Dorong berbagi informasi pribadi

Pose tantangan unik untuk menjaga privasi

  • Teknologi pengenalan dan penandaan wajah Facebook
  • Pengendalian pribadi atas informasi pribadi vs keinginan organisasi untuk memonetisasi jejaring sosial
  1. Kasus ITE di Indonesia

Pasal 33 UU ITE Tahun 2008 (Penyebaran Virus)

Pada Januari 2008, sebuah aplikasi Flash bernama Secret Crush yang berisi link ke program Adware terdapat pada Facebook. Lebih dari 1.5 juta pengguna mengunduhnya sebelum disadari oleh administrator situs. “Kaspersky Lab pada Juli 2008 mengidentifikasi sejumlah insiden yang melibatkan Facebook, MySpace dan VKontakte. Net-Worm.Win32.Koobface menyebar ke seluruh jaringan MySpace dengan cara yang sama dengan Trojan-Mailfinder.Win32.Myspamce.a, yang terdeteksi di bulan Mei.
Twitter tak kalah jadi target, pada Agustus 2009 diserang oleh penjahat cyber yang mengiklankan video erotis. Ketika pengguna mengkliknya, maka otomatis mendownload Trojan-Downloader.Win32.Banload.sco. Linkedln juga tak luput dari serangan malware pada Januari 2009, dimana pengguna ditipu agar mengklik profil sejumlah selebriti, padahal mereka sudah mengklik link ke media player palsu. Sebulan kemudian Youtube menjadi incaran malware. Bulan Juli 2009 Twitter kembali menjadi media infeksi modifikasi New Koobface, worm yang mampu membajak akun Twitter dan menular melalui postingannya, dan menjangkiti semua follower. Semua kasus ini hanya sebagian dari sekian banyak kasus penyebaran malware di seantero jejaring social.
Lebih lanjut, pada akhir tahun 2008 Kapersky Lab mengumumkan lebih dari 43.000 file berbahaya yang berhubunngan dengan situs jejaring social. Salah satu worm yang paling terkenal menyerang situs jejaring social adalah Koobface yang terdeteksi sebagai Net-Worm.Win32.Koobface. Worm ini popular saat sekitar setahun lalu menyerang akun Facebook dan MySpace. Metode itu hampir sama dengan cara worm menyebar melalui email. Worm yang terdistribusi melalui situs jejaring social hampir 10% sukses menginfeksi. Koobface juga member link ke program antivirus palsu seperti XP Antivirus dan Antivirus2009. Program spyware tersebut juga mengandung kode worm.
Source : Beberapa Kasus Penyebaran Virus

Beberapa Kasus Penyebaran Virus By Kompasiana.com Perjalanan virus computer dan malware kira-kira sama dengan perjalanan informasi itu sendiri. Di masa lalu, informasi secara fisik dipindahkan dari satu…

  1. marketing bisnis pada kelompok saya sejauh ini pada bisnis kami belum ada pelanggaran etika ataupun pelanggaran terkait uu ite
    Sent from Yahoo Mail for iPhone

Leave a Reply